Langsung ke konten utama

Wakasad : Latma Safkar Indopura, Wahana Bangun Hubungan TNI AD-Singapore Army

JAKARTA – tniad.mil.id,- Menurut Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Letjen TNI Tatang Sulaiman menyatakan bahwa selain untuk memajukan kedua Angkatan Darat, Latma juga sebagai wahana membangun hubungan yang kuat antara TNI AD dan _Singapore Army_. 

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Candra Wijaya, dalam rilis tertulisnya di Jakarta, Rabu (18/9/2019)

Diungkapkan Kadispenad, pada hari ini Wakasad dan _Chief of General Staff Singapore Army,_  Brigjen Kenneth Liow memimpin upacara pembukaan Latma Safkar Indopura  ke-31 di Kranji Camp III, Singapura

“Safkar Indopura merupakan bagian dari latihan bilateral militer antara TNI AD dengan _Singapore Army_, yang pelaksanaannya diselenggarakan secara bergantian,” ujar Candra.

Dikatakan Candra, dalam latihan yang ke-31 ini akan dilaksanakan selama 10 hari di Kranji Camp III dan _Murai Urban Training Facility_ (MUTF) Singapura, mulai tanggal 17 hingga 26 September 2019,"  tambahnya.

“Sebagaimana biasanya dalam kegiatan Latma, masing-masing pimpinan angkatan darat dalam hal ini Wakasad dan _Chief of General Staff Singapore Army_, keduanya bertindak sebagai  pimpinan upacara,” terang Candra.

Selain mengucapkan apresiasi dan kesan terhadap fasilitas latihan Singapore Army yaitu _Murai Urban Training Facility_ dan juga _Multi Mission Range Complex_ (MMRC), lanjut Candra, Wakasad berharap agar Latma ini dapat mengintesifkan interaksi prajurit TNI AD dan _Singapore Army_. 

“Latma sebagai wadah interaksi prajurit dalam membangun hubungan _person to person_ yang kuat sekaligus untuk menumbuhkan sikap saling percaya, saling mengerti, serta saling menghargai antar kedua Angkatan Darat,” tegasnya.

Lebih lanjut dijelaskan Candra, bahwa dalam latihan yang diikuti oleh 170 orang prajurit TNI AD ini akan memainkan tiga materi latihan, yaitu _Combined Post Exercise_ atau latihan posko, _Field Training Exercise_ atau latihan drill taktis dengan materi serangan pemukiman, serta materi menembak senapan.

“Sebagaimana disampaikan Wakasad, Latma ini juga, pada dasarnya ditujukan untuk sama-sama memajukan kedua Angkatan Darat dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks dan dinamis,” ucap Candra.

“Jadi, dari latihan yang diikuti delegasi TNI AD, yaitu Brigif Mekanis 16/Wira Yudha yang dipimpin Letkol Inf Endra Saputra Kusuma ini, selain diharapkan memajukan kedua Angkatan Darat, juga sebagai wahana untuk membangun hubungan antar TNI AD dan Singapore Army yang lebih kuat dan kokoh,” pungkasnya.  

Untuk diketahui, Brigif Mekanis-16/Wira Yudha merupakan satuan tempur TNI AD yang berada di bawah komando dari Kodam V/Brawijaya, dan diresmikan pada tahun 2007. 

Setelah serah terima obor dan bendera dilanjutkan dengan sesi foto bersama, dengan didampingi Kasdam V/Brw Brigjen TNI M. Bambang Ismawan, Waaspam Kasad Brigjen TNI Djaka Budi Utama, dan Waasops Kasad Brigjen TNI Rifki,  Wakasad juga berkesempatan untuk meninjau _Display_ statis perlengkapan militer dari TNI AD dan _Singapore Army_. (Dispenad)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Korem 012/Teuku Umar Terima Tim Wasrik Current Audit Itjenad Tahun 2020

Meulaboh, - Tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Itjenad melaksanakan kegiatan Wasrik Current Audit di Korem 012/TU, Senin (13/7/2020) di Makorem 012/TU Jalan Alue Peunyaring, Kab. Aceh Barat. Tim yang diketuai oleh Brigjen TNI Setio Budi Raharjo, S.I.P beserta 6 Pamen sebagai Perwira Pemeriksa lainnya melakukan Wasrik di Makorem 012/TU. Kehadiran Tim Wasrik Itjenad diterima Danrem 012/TU dan seluruh Perwira Makorem 012/TU serta Para Dan/Kasat Balakrem 012/TU yang berada diwilayah Korem 012/TU. Pelaksanaan Wasrik akan dikonsentrasikan di Makorem 012/TU. Danrem 012/TU Kolonel Inf Djon Afriandi, S.I.P., MS.DA dalam sambutan mengucapkan, selamat datang kepada rombongan dari Itjenad dan merupakan suatu kehormatan bagi Korem 012/TU dapat menerima kunjungan Tim Wasrik Current Audit Itjenad, guna memperbaiki kinerja satuan. Seperti kita ketahui bersama dalam dasar-dasar manajemen yang terakhir yaitu Controling atau pengawasan yang diterjemahkan sebagai pengawasan

Prajurit Korem 012/TU Laksanakan Rikkes Berkala

Meulaboh - Bertempat di Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 04.02 MBO, Selasa (04/03), Prajurit Korem 012/TU yang terdiri dari Perwira, Bintara, Tamtama dan Personel Kodim 0105/Abar melaksanakan pemeriksaan kesehatan (Rikkes) berkala. Rikkes yang dilaksanakan secara berkala merupakan program rutin Korem 012/TU. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapten Ckm Sofiyan dan turut hadir Kasiren 012/TU, Kapenrem 012/ TU, Pasi Bhakti Korem 012/TU, dan Pasipers korem 012/TU. Adapun tujuan pelaksanaan Rikkes ini adalah mengetahui kesehatan prajurit jajaran Korem 012/TU sehingga termonitor akan kondisi kesehatan prajurit guna mendukung pelaksanaan tugas yang optimal. Menurut Kapten Ckm Sofiyan, pemeriksaan dilakukan meliputi kesehatan tubuh bagian dalam yaitu EKG, pemeriksaan darah, urine maupun pemeriksaan fisik antara lain tekanan darah (tensi), mata dan gigi. “Bagian tubuh yang diperiksa selanjutnya akan dikeluarkan hasil apabila terdiagnosa penyakit maka diberikan obat

*Denbekang 00-44-01/Mbo Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Tes Urine*

*Meulaboh* - Mengantisipasi penyalahgunaan Narkoba di kalangan Prajurit, Denbekang 00-44-01/Mbo menggelar kegiatan penyuluhan dan sosialisasi tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) serta tes urine di Aula Denbekang 00-44-01, Senin (27/6). Penyuluhan dan sosialisasi tersebut  diikuti oleh Para Perwira, Bintara dan Tamtama Denbekang 00-44-01. Kegiatan Sosialisasi diisi oleh Kaur Pam Bekangdam IM Kapten Cba Agus Jumawan yang menjelaskan tentang Bahaya penyalahgunaan Narkoba. Dalam sambutan Denbekang 00-44-01/MBO Letkol Cba Aris Priyanto menyampaikan bahwa Penyuluhan/sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) ini dilaksanakan mengingat pada saat ini di Indonesia sudah termasuk dalam kategori darurat narkoba, sehingga pemerintah sudah menyatakan perang terhadap masalah narkoba ini. Untuk mengantisipasi peredaran serta penyalahgunaan Narkoba di lingkungan Prajurit Bekangdam IM khususnya Den